Penyebab Batu Ginjal Dan Cara Mencegahnya - Pada artikel ini kita akan membahas gejala penyakit batu ginjal, penyebab, faktor risiko, jenis-jenis batu ginjal serta cara pengobatannya. Terbentuknya batu ginjal disebabkan oleh adanya pengurangan atau
kurangnya volume pada urine atau kelebihan unsur senyawa yang membentuk
batu dalam kandung kemih atau saluran urine. Batu ginjal mengandung
susunan senyawa alami yang mengandung kalsium yang terdiri dari oxalate
atau phosphate (fosfat) dan senyawa kimia lainnya yang mendukung
pembentukan dari batu ginjal yang berada pada saluran kencing seperti
asam urat (uric acid) dan amino acid cystine.
Kekurangan cairan dalam tubuh yang disebabkan kurangnya konsumsi air
putih mineral dalam tubuh sehingga mempercepat pembentukan batu ginjal
yang semakin meningkatkan resiko. Batu ginjal yang terbentuk akibat
adanya infeksi di saluran kencing ini disebut dengan batu struvite atau
batu infeksi.
Pria yang mendominasi penyakit batu ginjal memiliki resiko lebih
besar terserang penyakit batu ginjal. Jika dahulu penyakit ginjal dan
sejenisnya mendera pada pria yang memiliki rentang usia pada 70 tahun
namun kini penyakit batu ginjal dapat menyerang pria ketika memasuki
usia 40 tahunan dan kemudian akan berlanjut dan meningakat seiring
bertambahnya usia. Jika pada seseorang yang sudah terdiagnosis memiliki
batu ginjal dan kemungkinan memiliki lebih dari 1 jenis batu ginjal akan
semakin meningkatkan resiko pembentukan batu ginjal lainnya yang
membuat jalannya saluran kemih menjadi terhambat karena adanya batu
ginjal.
Faktor keturunan yang menjadi salah satu alasan seseorang terserang
batu ginjal. Dalam sebuah keluarga yang memiliki riwayat penyakit batu
ginjal yang dimiliki orang tua akan menurunkan pada anaknya yang
memiliki resiko 6 kali lebih besar. Namun kini faktor keturunan bukan
menjadi salah satu alasan yang pasti seseorang mudah terserang batu
ginjal, pola hidup, pola makan dan kebiasaan buruk yang dijalani
sehari-hari pun juga dapat memicu timbulnya penyakit batu ginjal.
Penyebab timbulnya batu ginjal dikarenakan adanya kondisi yang beragam pada pembentukan batu ginjal :
1. Diketahui memiliki riwayat penyakit sebelumnya seperti penyakit gout atau asam urat
yang disebabkan oleh adanya jumlah yang meningkat pada kadar asam urat
dalam urine sehingga mempermudah pembentukan batu-batu asam urat.
2. Hypercalciuria (kadar kalsium yang tinggi dalam urine)
Dalam kondisi ini, disebabkan karena banyaknya kalsium yang diserap
dari berbagai sumber makanan yang kemudian masuk ke dalam urine dan
membentuk batu-batu kaslium fosfat atau kalsium oksalat.
3. Kondisi lainnya yang meningkatkan resiko terbentuknya batu ginjal termasuk hyperarathyroridism,
penyakit-penyakit ginjal seperti renal tubular acidosis dan
penyakit-penyakit kronis seperti diabetes dan tekanan darah tinggi
(hipertensi) juga berhubungan dengan peningkatan risiko mengembangkan
batu-batu ginjal.
4. Seseorang yang memiliki penyakit peradangan usus besar atau yang pernah menjalani operasi ostomy memiliki kemungkinan dalam pembentukan batu ginjal.
5. Efek samping dari konsumsi obat-obatan kimia secara terus-menerus
juga dapat meningkatan resiko pada batu ginjal. Jenis obat-obatam yang
memiliki resiko pada batu ginjal seperti diuretics, antacid yang
mengandung kalsium, dan protease inhibitor Crixivan (indinavir), obat
yang digunakan untuk merawat infeksi HIV.
Faktor Penyebab Batu Ginjal
Penyebab batu ginjal adalah idiopatik. Akan tetapi, ada faktor
yang merupakan preddisposisi dan yang utama adalah ISK. Infeksi ini akan
meningkatkan terbentuknya zat organik. Zat ini dikelilingi mineral yang
mengendap. Pengendapan mineral ini (karena infeksi) akan meningkatkan
alkalinitas urine dan mengakibatkan pengendapan kalsium fosfat dan
magnesium amonium fosfat.
Statis urine juga dapat menyebabkan pengendapan zat organik dan
mineral. Faktor lain yang dikaitkan dengan pembentukan batu adalah
konsumsi antasida dalam jangka panjang, terlalu banyak vitamin D dan
kalsium karbonat.
Batu ginjal
biasanya terdiri dari atas kalsium oksalat. Oleh karena itu, apa saja
yang mungkin menyebabkan hiperkalsiuri dapat menjadi faktor pencetus
pembentukan batu ginjal. Peningkatan absorpsi usus terhadap kalsium juga
dapat mengakibatkan hiperkalsiuria atau dapat juga karena tubula ginjal
kurang mereabsorpsi kalsium.
Faktor Penyebab Batu Ginjal :
1. Dehidrasi (kekurangan cairan tubuh) sehingga mudah terjadi pengentalan urine yang mengendap menjadi batu.
2. Terpapar suhu panas seperti ruangan dengan suhu panas tinggi
misalnya pada ruangan juru masak/dapur, mekanik bengkel, dan sebagainya.
3. Kurang mengkonsumsi air minum.
4. Ketidakseimbangan metabolisme tubuh yang menyebabkan garam-garam dalam urine mengendap membentuk kristal.
5. Tingginya tingkat konsumsi makanan berkadar protein tinggi berasal
dari protein hewani, karbohidrat, makanan berkalsium tinggi, berserat
rendah.
6. Kerusakan metabolisme
7. Kelebihan konsumsi vitamin D, kalsium
Penyebab Batu Ginjal dan Pengobatannya
Penyakit batu ginjal dapatdideteksi dengan cepat melalui
kehadiran darah atau protein dalam air kencing. Penyebab utama adanya
darah dalam air kencing adalah adanya infeksi atau akibat gesekan
batu-batu dalam saluran kencing dan dalam ginjal ketika terjadi proses
pengeluaran air kencing serta perkembangan sel yang tidak normal di
daerah tersebut. Biasanya, dalam kondisi tersebut seseorang bisa
dinyatakan tterkena kanker ginjal atau kanker saluran kencing.
Adanya protein dalam air kencing bisa dihadirkan indikasi terjadinya
penurunan fungsi ginjal sebagai penyaring darah. Kondisi ini diakibatkan
oleh keadaan ginjal yang tidak berfungsi secara normal atau
penyaringannya tidak ketat sehingga protein lolos. Dalam keadaan normal,
protein tidak boleh lolos dan harus dialirkan ke seluruh tubuh.
Secara medis,
penanganannya dapat dilakukan dengan mengeluarkan batu melalui operasi.
Batu ginjal yang sudah dikeluarkan mungkin bila tumbuh lagi jika
penyebabnya belum ditangani termasuk pengaturan pola makan.
Pencegahan
merupakan upaya terbaik yang dapat dilakukan untuk menghindari penyakit
batu ginjal. Salah satu caranya adalah mengatur konsumsi makanan dan
mengkosumsi air yang cukup. Mengkonsumsi air yang cukup dapat membantu
mengeluarkan batu-batu berukuran kecil melalui pembuangan urine sehingga
tidak ada kesempatan untuk membentuk batu ginjal yang besar.
Posted in Batu Ginjal dan Pencegahannya, Penyebab Batu Ginjal
|
Tagged batu ginjal, batu ginjal penyebab, gagal ginjal, gangguan ginjal, ginjal, penyakit ginjal, penyebab batu ginjal, penyebab penyakit batu ginjal, sakit ginjal
|
Penyebab Penyakit Batu Ginjal
Penyebab batu ginjal secara pasti belum diketahui, tetapi diduga
akibat terlalu pekatnya kadar garam dalam urine. Salah satu jenis batu
yang mengendap mempermudah terbentuknya jenis batu lain sehingga batu
yang terjadi dalam saluran kemih umumnya terjadi atas berbabgai
campuran, seperti kalsium dan fosfat atau kombinsai asam urat yang
biasanya larut didalam urine.
Awalnya, batu ginjal tidak menimbulkan keluhan yang khas. Rasa pegal,
linu disekitar pinggang, urin berwarna kemerahan, atau urin disertai
pasir merupakan keluhan yang banyak dijumpai. Apabila batu ginjal yang
terbentuk berukuran lebih dari 5 mm dan terus bergeser lalu
menggelinding ke saluran kandung kemih maka menimbulkan rasa sakit yang
hebat disekitar daerah pinggang (kolik) dan nyeri bagian perut yang
timbul akibat merenggangnya dinding ureter. Jika batu sampai kebagian
bawah saluran kandung kemih, rasa nyeri berpindah ke daerah pangkal paha
yang disertai keluarnya darah bersama air seni, mual dan muntah.
Batu ginjal sering dialami masyarakat di negara tropis. Udara yang
panas menyebabkan dehidrasi sehingga mudah terjadi pengentalan urine
yang mengendap yang aktivitasnya harus terpapar suhu ruang panas,
seperti juru masak atau mekanik bengkel beresiko tinggi terkena batu
ginjal.
Oleh karena itu harus sering mengkonsumsi air minum yang cukup,
menjaga pola makan dan gaya hidup yang sehat serta kebiasaan buruk yang
perlu dihindari.
Posted in Batu Ginjal dan Pencegahannya, Penyebab Batu Ginjal
|
Tagged batu ginjal, batu ginjal penyebab, gagal ginjal, gangguan ginjal, ginjal, penyakit ginjal, penyebab batu ginjal, penyebab penyakit batu ginjal, sakit ginjal
|
Penyakit
batu ginjal (kidney stones) setiap tahunnya hampir mempengaruhi sekitar
setengah juta orang dari total populasi penduduk di Indonesia. Penyakit
batu ginjal memang lebih dominan menyerang kaum pria dibanding kaum
wanita, jika pada kaum pria umumnya terjadi pada usia 30-50 tahun
keatas.
Jika telah dirasakan oleh tubuh terserang gejala dari penyakit batu ginjal seperti :
1. Timbul tanda-tanda atau gejala seperti bengkak pada mata, kaki, nyeri pinggang yang sering dirasakan.
2. Sakit saat buang air kecil, volume air seni yang dikeluarkan
sedikit dan berwarna kuning keruh. Pada sebagian orang terkadang air
seni bercampur dengan darah, dan rasa sering buang air kecil.
3. Mengalami kelainan pada urine seperti protein, darah.eritrosit, sel darah putih/lekosit dan bakteri.
Penyakit batu ginjal dapat diatasi dengan melakukan cara sederhana sebagai berikut :
1. Mengurangi konsumsi daging
Protein hewani yang banyak dimiliki daging akan memberikan peluang
yang cukup besar dalam terbentuknya batu ginjal. Untuk itu disarankan
mengurangi konsumsi protein hewani yang dapat membantu menurunkan batu
ginjal.
2. Banyak konsumsi minum air putih
Menurut para peneliti mengungkapkan bahwa dengan rajin mengkonsumsi
air putih setiap harinya minimal 1-2 liter per hari atau lebih dapat
menurunkan resiko dari penyakit batu ginjal sekitar 40 % dibandingkan
orang yang sedikit mengkonsumsi air putih.
Air putih akan membantu menghancurkan atau memecahkan batu ginjal
yang ada pada ginjal atau ureter (saluran kemih) sehingga memperlancar
proses pembuangan urine.
3. Membatasi konsumsi jus anggur dan minuman bersoda
Minuman yang mengandung soda tinggi dapat meningkatkan resiko dari
terbentuknya batu ginjal sama halnya jika mengkonsumsi jus anggur.
4. Melakukan diet sehat yang tinggi kalium dan magnesium
Dengan melakukan diet sehat yang konsumsi makanan yang mengandung
kalium dan magnesium dapat membantu mengurangi kemungkinan terserang
batu ginjal.
5. Mengkonsumsi suplemen yang mengandung pyridoxine dan magnesium
Untuk mengkonsumsi jenis suplemen ini, anda diharuskan untuk
berkonsultasi dengan dokter agar mendapat petunjuk pemakaian dan dosis
minum. Jika dikonsumsi secara bersamaan. Kedua suplemen ini dapat
bekerja mengurangi okslaat, garam mineral yang berada di batu ginjal.
6. Membatasi atau mengurangi sedikit asupan kalsium dan garam
Dengan membatasi atau mengurangi sedikit asupan kalsium dan garam,
merupakan suatu bukti langkah yang baik dalam mencegah terjadinya
pembentukan batu ginjal atau gejala sakit ginjal.